SumateranNews Sarolangun
Kamis(6/03/2025
H. Hurmin bupati Sarolangun Hadiri langsung kegiatan peletakan batu pertama pembangunan rumah sehat basnas Sarolangun yang harus sesuai dengan program dokter maju..
RSB dibangun dengan dana yang bersumber dari BAZNAS RI, Kabupaten Sarolangun menjadi satu diantara tiga daerah di Sumatera yang mendapatkan dana dari Pemerintah Pusat.
“Ini merupakan program yang sangat bagus, Baznas Sarolangun sangat bagus hingga bisa mendapatkan bantuan dana dari Baznas Pusat sejumlah Dua Milyar Rupiah, untuk pembangunan Kabupaten Sarolangun salah satu diantara tiga daerah di Sumatera yang dapat dana pembangunan RSB ini”, kata Hurmin, setelah melakukan peletakan batu pertama pembangunan RSB Sarolangun di Desa Tanjung Kecamatan Bathin VIII,pada Kamis (6/03/2025).
H. Hurmin juga menyebutkan, untuk kedepannya masyarakat sekitar akan sangat terbantu dengan pelayanan kesehatan RSB Sarolangun, apalagi bagi masyarakat yang ekonomi kurang mampu untuk membantu pelayanan kesehatan, RSB Sarolangun juga begitu singkron dengan program Dokter Maju.
“Dengan adanya RSB ini, ke depannya masyarakat akan sangat terbantu dalam pelayanan kesehatan, dalam operasionalnya RSB begitu singkron dengan program Dokter Maju”, ungkap Hurmin seraya mengatakan dalam operasional RSB nantinya mengutamakan tenaga kesehatan lokal Sarolangun dalam membantu masyarakat.
Dalam Menanggapi pernyataan dan penyampaian dari Bupati H. Hurmin bahwasanya RSB singkron dengan program Dokter Maju, Ketua Baznas Sarolangun Ahmad Zaidan mengatakan sinkronisasi atau keselarasan tersebut karena sama-sama dalam konteks pelayanan kepada masyarakat, yang mana Baznas juga fokus pada pelayanan pada masyarakat, lebih khususnya kepada masyarakat yang kurang mampu atau penerima zakat (Mustahik).
“Ya, Baznas juga punya program pelayanan kesehatan bagi masyarakat miskin atau Mustahik, semoga ke depannya Baznas dan Pemerintah Daerah bisa berkolaborasi dan saling bekerjasama dalam melayani dan menjamin kesehatan masyarakat Sarolangun”, kata Zaidan.
Zaidan menambahkan, dana Baznas sejumlah Dua Milyar Rupiah tersebut termasuk untuk pengadaan mobiler dan operasional awal RSB yang di peruntukan untuk membantu masyarakat.
“Dari jumlah dana, 1,2 Milyar untuk fisik bangunan dan 800 Juta untuk mobiler dan dana operasional”, sambung zaidan.
(Choky)

