Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

keterangan

Kopi Robusta, Komoditi Andalan Empat Lawang

Jumat, 24 Oktober 2025 | Oktober 24, 2025 WIB Last Updated 2025-10-25T02:56:07Z


 

PALEMBANG, Sumaterannewss. Com. 

Kopi robusta merupakan komoditi andalan Kabupaten Empat Lawang. Saat ini, luas perkebunan kopi yang ada sekitar 63 ribu hektar tersebar di seluruh wilayah kecamatan di Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan.

Hal tersebut diungkapkan Bupati Empat Lawang, Dr H Joncik Muhammad, S.Si, SH, MM, MH pada acara 'talkshow' di Hotel Novotel Palembang pada Jumat 24/10/25.

''Selain kopi robusta yang terkenal memiliki cita rasa tinggi dan kelas premium, juga ada kopi arabica dalam skala kecil,'' tegas Joncik dihadapan Gubernur Sumsel Dr H Herman Deru dan para bupati/walikota yang hadir pada acara yang diinisiasi Sripo-Tribun Sumsel tersebut.

Lebih lanjut Joncik mengatakan, kabupaten yang dipimpinnya itu merupakan daerah penghasil kopi terbesar kedua di Sumsel. Sehubungab dengan itu  pihaknya melalui Dinas Pertanian terus melakukan pembinaan kepada para petani kopi, khususnya dalam hal budi daya dan hilirisasi hasil panen.

''Kita punya beberapa varian kopi hasil hilirisasi, salah satunya adalah kopasu, yakni kopi kelas premium yang memiliki cita rasa tunggi dan unik,'' tegasnya.

Kopasu, ungkap Joncik yang juga Ketua Partai Amanat Nasional (PAN) Sumsel, adalah hasil olahan dari kopi petik merah atau kopi yang dipetik setelah matang sempurna di batang.

Selain perkebunan kopi, lanjutnya, Empat Lawang juga memiliki perkebunan kelapa sawit  dan karet.



Sebagai kabupaten baru, hasil pemekaran dari kabupaten Lahat, Joncik bertekad untuk terus melakukan berbagai terobosan membangun daerah ini, khususnya di sektor pertanian dalam arti luas, yang meliputi persawahan, perkebunan,  peternakan dan perikanan rakyat.

Acara berdurasi sekitar 2 jam dipandu moderator Febri dari Tribun Network Jakarta, mengusung topik 'Gebrakan Sang Pemimpin, Inovasi dan Terobosan mendorong Sumsel Mandiri Pangan".

Tampil sebagai keynote speaker, Gubernur Sumsel Dr H Herman Deru. Para narasumber, Joncik Muhammad, Bupati Banyuasin Askolani, Bupati OKU Teddy Meilwansyah, Bupati Muaraenim Edison, Bupati Muba Muhammad Toha, Bupati OKI Muchendi Mahzareki, Bupati PALI Asgianto, dan Bupati Musi Rawas Ratnawati. Juga hadir Walikota Lubuk Linggau Rahmat Hidayat, walikota Prabumulih Arlan, wakil walikota Pagaralam Hj Bertha dan wakil walikota Palembang Prima Salam. asnadi

×
Berita Terbaru Update