INDRALAYA-SumateranNews.Com Bupati Ogan Ilir (OI) Panca Wijaya Akbar, melepas 47 kafilah Kabupaten Ogan Ilir untuk mengikuti Seleksi Tilawatil Quran dan Hadits (STQH) XXVIII tingkat Provinsi Sumatera Selatan. Pelepasan berlangsung Senin (21/4/25) di kantor Bupati OI Komplek Perkantoran Terpadu (KPT) Tanjung Senai Indralaya OI.
Pada STQH tingkat Provinsi Sumsel yang berlangsung di Panungkal Abab Lematang Ilir dari tanggal 21 sampai 28 April 2025, kafilah dari kabupaten OI mengikuti empat cabang pada STQH XXVIII di Kabupaten Pali, diantaranya seni baca Alqur’an, Hafalan Alqur’an, Tafsir bahasa Arab, dan Musabaqah Hadist.
Pada saat acara pelepasan Bupati Panca berpesan kepada para peserta agar fokus pada semua cabang yang diikuti dan menjadikan ajang ini sebagai ladang pengabdian untuk mengharumkan nama Kabupaten Ogan Ilir dikancah Provinsi.
“Fokuslah pada semua cabang, harumkan nama Ogan Ilir dengan performa terbaik, kita harus terus mengasah kemampuan, berani memperbaiki kekurangan, dan mempertajam kelebihan,” pesan Bupati Panca.
Dikatakannya juga, kepada para kafilah yang akan mewakili Kabupaten Ogan Ilir, dirinya berharap kontingen STQH Ogan Ilir bisa mencapai prestasi terbaik.
"Dua tahun terakhir kita keluar sebagai juara umum, karena itu kita harus tampil lebih baik untuk mempertahankan juara umum ini," imbuhnya.
Sementara itu, Kabag Kesra Setda Pemkab Ogan Ilir, Hendra Wijaya dalam laporannya menyampaikan, bahwa jumlah peserta yang ikut lomba 22orang yang teridiri dari 11 laki-laki, dan 11 perempuan. sementara jumlah pelatih 8 orang, jumlah official 15 orang, tim kesehatan 2 orang. Jadi total yang diberangkatkan dalam ajang ini lebih kurang 47 orang," katanya.
Hendra yang juga mengemban amanah sebagai Ketua Kafilah menambahkan, untuk cabang tilawah ada kategori anak-anak dan dewasa.
"Yang kita ikuti cabang Tahfiz 1 Juz dan Tilawah, cabang Tahfiz 5 juz dan tilawah, cabang Tahfiz 10 juz, cabang Tahfiz 20 juz, cabang Tahfiz 30 juz," paparnya.
Selanjutnya, cabang Tafsir Bahasa Arab putra putri, yakni cabang Hadits 100 bersanad, cabang Hadits 500 tanpa sanad dan cabang Karya tulis ilmia hadits.***(Yan)

