Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

keterangan

Terdapat belasan Gedung Sekolah Dasar (SD)Terdampak Banjir, Kadis Dikbud Sarolangun : Himbau agar Sekolah Tetap Waspada

Senin, 10 Maret 2025 | Maret 10, 2025 WIB Last Updated 2025-03-10T07:53:50Z


SumateranNewsa. Com, Sarolangun

Senin( 0/03/2025)

Musim penghujan saat ini membuat sejumlah wilayah di beberapa kecamatan sarolangun mengalami musibah bencana banjir akibat luapan air sungai, baik sungai Batang Asai, sungai Batang Limun dan sungai Batang Tembesi . 

Beberapa kecamatan yang terdampak banjir ini, dimulai dari Kecamatan Cermin Nan Gedang, Kecamatan Limun, Kecamatan Bathin VIII, Kecamatan Sarolangun, Kecamatan Pauh hingga Kecamatan Mandiangin.

Bencana Banjir yang terjadi ini, bukan hanya merendam kawasan pemukiman penduduk yang ada di sekitar Daerah Aliran Sungai, melainkan sejumlah gedung sekolah juga tak lepas dari hantaman banjir, yang berakibat aktivitas belajar mengajar disekolah terpaksa diliburkan.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikdibud) Kabupaten Sarolangun Drs H M Arsyad, SH, M.Pd.I, mengatakan sedikitnya ada 13 gedung sekolah yang semuanya adalah Sekolah Dasar (SD)terkena dampak banjir yang melanda disejumlah wilayah di Kabupaten Sarolangun.

" Data yang kita terima ada 13 sekolah yang terkena dampak banjir. Itu gedung Sekolah SD semua, tersebar di beberapa Kecamatan, yakni, Kecamatan Limun, CNG, Sarolangun dan Pauh," katanya, Rabu (05/03/2025) kepada media ini.

Arsyad menjelaskan saat ini pihaknya belum mengetahui berapa jumlah kerugian akibat musibah banjir yang melanda sekolah tersebut, namun sejumlah properti hingga peralatan buku, kursi dan meja sekolah kemungkinan besar mengalami kerusakan.

" Kita belum menghitung kerugian material dari fasilitas sekolah yang terdampak banjir ini. Kita menghimbau para guru yang terdampak banjir untuk selalu waspada dan mengamankan barang yang terkait dengan Aset-aset sekolah," katanya.

" Untuk properti yang rusak belum ada laporan ke kita, cuma seperti kursi-kursi dan meja sudah di evakuasi ke tempat yang lebih tinggi," kata dia menambahkan.

Para siswa-siswi terpaksa harus di liburkan karna bencana banjir ini, dan lebih tetap waspada lagi takut nya terdapat banjir susulan di dataran rendah lainnya. 

(Choky)

 

×
Berita Terbaru Update